Agensi Bermasalah, Lee Seung Gi Ungkap Gak Digaji Selama 18 Tahun Bernyanyi

Lee Seung Gi merupakan aktor kenamaan Korea yang memulai debutnya sebagai penyanyi pada tahun 2004. Ternyata setelah 18 tahun debut sebagai penyanyi, Dispatch mengungkap kalau Lee Seung Gi gak menerima bayaran apapun dari Hook Entertainment selaku agensi.

Kasus ini bermula saat 15 November lalu, kantor Hook Entertainment digeledah polisi atas dugaan penggelapan dana dari manajemen. Badan Kepolisian Nasional menggeledah kantor agensi tersebut di Cheongdam-dong, Gangnam, Seoul selama lima jam, Teman iStyle.

Ini merupakan hal yang gak biasa untuk polisi melakukan penggeledahan di kantor agensi. Apalagi, agensi Hook Entertainment menaungi sejumlah nama besar di industri hiburan Korea Selatan, seperti Lee Seung Gi dan Park Min Young.

Sumber foto: Google

Kemudian pada 18 November, Lee Seung Gi dilaporkan meminta transparansi laporan keuangan dari Hook Entertainment. Hal ini dikarenakan Lee Seung Gi merasa terdapat masalah mengenai pendapatan dan pembayaran sang aktor.

Baca Juga:

Sinopsis Drama Korea Tentang Bully 'Weak Hero Class 1', Sayang Dilewatkan!

Kemudian pihak agensi menjelaskan bahwa sedang mengulas data dan bekerja keras untuk menyelesaikan konflik agar gak terjadi salah paham antara dua pihak. Namun ternyata pada 21 November, Dispatch mengungkap bahwa Lee Seung Gi gak menerima royalti atas karya musiknya sejak debut sebagai penyanyi selama 18 tahun.

Dilaporkan bahwa selama 18 tahun sejak 2004, Lee Seung Gi telah merilis 137 lagu dan 27 album, baik itu full album, mini, dan single. Menurut laporan Dispatch, dari periode 2009 hingga 2022, pendapatan penjualan musik yang diperoleh Lee Seung Gi adalah 9,6 miliar won atau sekitar Rp 111 miliar.

Sumber foto: Google

Sementara itu, Lee Seung Gi menerima laporan kalau dokumen yang mencatat pendapatan dan pengeluaran musik dalam periode 2004-2009 telah hilang, sehingga gak bisa dipastikan berapa jumlah pendapatan yang seharusnya dihasilkan saat periode tersebut, Teman iStyle.

Baca Juga:

Sebelum Tayang, Intip Fakta Menarik Drakor Song Joong Ki ‘Reborn Rich’

Di tahun 2004, Lee Seungi Gi menandatangani kontrak dengan kesepakatan 40% untuk Lee Seung Gi dan 60% untuk Hook Entertainment. Kemudian di tahun 2009 berubah menjadi 60% untuk Seung Gi dan 40% agensi dan di tahun 2017, 70% untuk Seung Gi dan 30% untuk Hook Entertainment.

Dispatch mengatakan Lee Seung Gi merupakan sebuah budak kontrak dimana ia bekerja dibawah tekanan dan menjadi korban gaslighting oleh agensinya sendiri. Seung Gi telah beberapa kali meminta haknya, namun pejabat Hook justru menyebut bahwa ia merupakan penyanyi minus yang gak menghasilkan keuntungan apapun.

Sumber foto: Google

“CEO selalu mencuci otak Lee Seung Gi dengan mengatakan ‘kamu adalah penyanyi minus’, ‘penggemarmu gak mengeluarkan uang, tapi punya banyak tuntutan’, ‘kamu menghasilkan uang dengan hal-hal lain’, ‘pikirkan menyanyi sebagai fan service’” ungkap manager Seung Gi yang dilansir Dispatch.

Baca Juga:

Menebus Kerinduan Fans, Kim Seon Ho Bakal Mengadakan Fan Meeting!

Nah pada 24 November lalu, Dispatch terus membongkar hal-hal terkait CEO Hook Entertainment, dimana Kwon Jin-young kini terbukti melakukan bukti kekerasan. Dispatch mengunggah rekaman suara saat CEO Kwon rapat bersama eksekutif lain setelah Seung Gi meminta laporan keuangan kepada agensi.

Rekaman audio yang didapat langsung dari manager Lee Seung Gi.ini dimulai dengan CEO Kwon Jin-young marah-marah dan sempat ditenangkan oleh eksekutif agensi yang lain, namun berujung kena marah. Sang CEO mengatakan Seung Gi gak menerima bayaran dari penyanyi karena staf malas mengerjakan perhitungan.

Dalam rekaman tersebut, CEO Kwon juga sampai mengancam akan membunuh Lee Seung Gi. “Diam! Jangan lanjutkan yang kamu sedang lakukan. Aku akan menghabiskan seumur hidupku untuk membunuhnya” kata CEO Kwon.

Setelah CEO Kwon keluar dari ruangan, sang manager menangis di hadapan direktur Hook Ent dan bertekad keluar dari agensi.

Semoga masalah Lee Seung Gi ini cepat selesai ya Teman iStyle.