K-Pop Zone - 15 December 2023

Mari Kita Bicara Tentang Debut BABYMONSTER YG Entertainment: Kegagalan Atau Kesuksesan Besar?

FX Prasetyo - 15 December 2023
Mari Kita Bicara Tentang Debut BABYMONSTER YG Entertainment: Kegagalan Atau Kesuksesan Besar?

Girl group terbaru BABYMONSTER dari YG Entertainment sempat membuat heboh sejak awal debutnya dan banyak fandom K-pop yang membicarakan tentang entri baru generasi ke-5 ini sejak awal tahun 2018.

Sampai sekarang, masih banyak netizen Korea yang terus membicarakan girl group yang satu ini. Sementara itu, gak sedikit netizen yang mencibir mereka karena menganggap BABYMONSTER seperti gak punya identitas dan bahkan MV single debut mereka dinilai meniru konsep 2NE1 dan BLACKPINK.

Oleh karena itu, mari kita bahas lebih lengkap tentang performa debut BABYMONSTER sejauh ini.

Baca juga: Hilang Setelah Debut, BABYMONSTER Dikira Grup Virtual Oleh Netizen Korea

babymonster yg entertainment

Sumber: Google

Tentang BABYMONSTER YG Entertainment 

BABYMONSTER beranggotakan 2 anggota lineup dari Jepang, Asa dan Ruka. Lalu 2 anggota dari Thailand, Pharita dan Chiquita. Sementara sisanya berasal dari Korea Selatan, yaitu Ahyeon, Rami, dan Rora.

Pakar industri dan penggemar telah mengetahui keberadaan grup ini sejak tahun 2008 ketika YG Entertainment mulai menerima peserta baru. Setiap calon anggota girl group baru YG ini dipilih melalui kompetisi yang ketat, dimana mereka termasuk dalam 0,1% pelamar teratas.

Wacana BABYMONSTER: Harapan dan Kritik

Sudah sewajarnya jika penggemar punya ekspektasi sangat tinggi terhadap YG Entertainment, apalagi agensi tersebut telah mendapatkan reputasi dalam membina royalti K-pop.

Selain itu, kelangkaan karakteristik debut YG Entertainment menggarisbawahi ketelitian proses seleksi mereka, sehingga menciptakan antisipasi yang secara alami menyertai rekam jejak kesuksesan yang gak tertandingi.

Awalnya wacana BABYMONSTER berkisar pada para anggota dengan usia paling muda 14 tahun dan sedikit di atas 16 tahun. Hal ini mengingat bahwa para anggota dilatih selama sekitar empat hingga lima tahun.

Meskipun hal ini jadi topik diskusi hangat, terutama di kalangan internasional, “Last Evaluation” mengalihkan perhatian publik terhadap keterampilan luar biasa para anggotanya, terlepas dari usia mereka.

Pada saat para penggemar global sedang berdebat tentang keterampilan pertunjukan live, BABYMONSTER membuat terpesona dengan vokal dan rap mereka yang kuat, serta penampilan panggung mereka.

Baca juga: BABYMONSTER dan NewJeans: Group K-pop Wanita yang Debut dengan Strategi Gak Biasa

“Last Evaluation & Pemasaran yang Dipertanyakan

Sebelum debutnya, para anggota BABYMONSTER YG Entertainment telah dipuji sebagai vokalis/rapper papan atas yang bisa disebut sebagai generasi 4.5.

Penampilan mereka di “Last Evaluation” terus menerus jadi viral dengan kecepatan yang belum terjadi sebelumnya, dan untuk alasan yang bagus juga. Gadis-gadis ini sangat berbakat dan serial survival ini terasa seperti bukan sebuah kompetisi, sehingga secara efektif membangun basis penggemar pra-debut yang setia dan berdedikasi.

Namun, hal ini bukannya tanpa kritik karena “Last Evaluation” dianggap sebagai semacam permainan media atau narasi palsu, tanpa ada eliminasi yang benar-benar terjadi.

Meski begitu, grup ini bahkan memecahkan rekor, menjadi girl group K-pop pertama yang melampaui 2 juta pelanggan di saluran YouTube mereka hanya dalam 129 hari.

Pertunjukan ini gak hanya merupakan pendekatan yang sangat berbeda dalam memperkenalkan BABYMONSTER dengan citra hangat dan mudah didekati, dibandingkan citra BLACKPINK yang lebih eksklusif. Namun, setelah mengenali keunikan dan warna individual masing-masing anggotanya, benar-benar gak ada lagi ruang untuk membandingkan mereka dengan BLACKPINK, yang ironisnya membawa kita ke debut mereka dengan “Batter Up” dan betapa miripnya dengan BLACKPINK.

Reaksi Netizen Terhadap “Batter Up”

“Batter Up” oleh BABYMONSTER dirilis pada 27 November 2023, dan saat ini telah ditonton sebanyak 88 juta kali di Youtube.

“Batter Up” awalnya mendapat reaksi suam-suam kuku di Korea Selatan, dengan banyak netizen Korea yang menyatakan bahwa YG Entertainment tertinggal. Meskipun mereka mengakui bakat luar biasa yang dimiliki member BABYMONSTER, mereka mengamati bakat saja gak bisa menjamin kesuksesan yang bertahan lama.

Netizen juga mengakui bahwa lagu itu sendiri memang bagus tapi gak trendi, dan berkomentar bahwa lagu itu mungkin akan memenangkan posisi pertama di tahun 2010an. Namun, inovasinya kurang untuk kancah K-pop saat ini. Jadi, mereka mendesak YG Entertainment untuk berkolaborasi dengan produser baru dan/atau asing daripada produksi in-house.

Perbandingan dengan artis kontemporer juga diangkat, dengan referensi ke KISS OF LIFE, yang juga punya konsep hip-hop untuk debut mereka dan mengeksekusinya dengan cara yang menyegarkan.

Absennya Teddy di tim produksi sangat terasa, dan kurangnya “faktor itu” tampaknya jadi keluhan utama. Bahkan penataannya pun gak sesuai standar menurut netizen Korea. Hasilnya, “Batter Up” gak tampil baik di tangga musik Korea.

babymonster yg entertainment

Sumber: Google

Gabungan 2NE1 dan BLACKPINK

Kata-katanya sendiri Yang HyunSuk (dan itu adalah parafrase dari 2NE1).

Selain struktur lagu khas BLACKPINK, lagu “Batter Up” BABYMONSTER YG Entertainment juga menampilkan lagu-lagu BLACKPINK, dan memiliki kemiripan dengan video musik BLACKPINK juga.

Menurut editor video musik, BABYMONSTER, secara harfiah mereka adalah BLACKPINK 2, bahkan dari cara pengambilan dan pengeditan video musiknya. Sekali lagi, dia sangat terkesan dengan kualitas video musiknya tetapi gak bisa mengabaikan persamaan BLACKPINK, Jordan Orme.

Selain itu, penggemar K-pop mencatat bahwa konsep girl crush sepertinya gak cocok untuk anggota muda, tapi konsep remaja kelas atas akan jauh lebih tepat. Banyak pengguna Reddit juga berkomentar bahwa koreografi untuk “Batter Up” tampak belum selesai dan gak punya gaya YG. Sementara kelompok penggemar lainnya memuji karena dilakukan dengan baik dan sangat sulit. Asa, Ruka, dan Rami sepertinya mendapat pujian paling banyak, dengan bait rap Asa dan Ruka yang paling banyak dipuji serta vokal Rami menonjol di mata pendengar.

Baca juga: BABYMONSTER and BLACKPINK: Perbedaan Besar Perlakuan YG Soal Promosi Grand Debut

babymonster kpop

Sumber: Google

Dukungan Dari Penggemar YG Entertainment

Di kalangan penggemar grup YG Entertainment, komentar umum tentang debut BABYMONSTER adalah bahwa lagu tersebut gak bersemangat dan gak punya dampak sama seperti debut BLACKPINK dan 2NE1, terutama karena lagu tersebut terdengar seperti milik mereka.

Mereka juga gak menyetujui kenyataan bahwa YG gak cukup mempromosikan grupnya dengan musik dan variety show. Konsensus bahwa YG Entertainment terjebak di masa lalu tampaknya juga bersifat global.

Sisi baiknya, penggemar YG memberikan dukungan tanpa henti kepada gadis-gadis ini, menaruh kepercayaan mereka pada bakat, kerja keras, dedikasi, dan potensi dari artis-artis muda ini.

babymonster yg entertainment

Sumber: Google

Pencapaian BABYMONSTER Sejauh Ini

Pada akhirnya, terlepas dari semua kritik, gak ada yang bisa menghentikan langkah maju BABYMONSTER. Mereka memecahkan rekor debut BLACKPINK dengan lagu “Batter Up”, dan MV debut K-pop terbanyak dalam 24 jam.

Baru-baru ini mereka juga memecahkan rekor video menduduki musik debut K-pop tercepat yang mencapai 80 juta views di YouTube. Lagu ini juga menduduki puncak tangga lagu iTunes global di 21 negara.

Gak hanya itu, lagu “Batter Up” juga telah mencapai 1 juta streaming di Melon, dengan 121,8 ribu pendengar unik.

Akan sangat menarik untuk menarik melihat kemana arah BABYMONSTER selanjutnya. Akankah mereka mengejutkan kita dengan perubahan gaya dan konseptual total, atau akan mereka tetap berpegang pada formula YG?

Sampai saat itu tiba, bagikan pendapat Teman iStyle tentang debut BABYMONSTER YG Entertainment disini.

Comments

You must Register or Login to post a comment.