Alasan Mengapa Orang Korea Kurang Suka Menggunakan Skincare yang Mengandung Retinol

Produk skincare sudah tersedia dengan jumlah dan ragam sangat banyak pada saat ini. Tapi apakah Teman iStyle tahu mengapa orang Korea kurang suka menggunakan skincare yang mengandung retinol?

Kita pasti tahu bahwa untuk urusan skincare, Korea bisa dibilang menjadi nomor satu. Banyak sekali produk skincare yang diproduksi oleh brand-brand dari Korea, bahkan mungkin kamu juga sedang menggunakannya dalam keseharian. 

Namun jika ditanya mengapa mereka kurang suka menggunakan skincare yang mengandung retinol, ternyata ada alasan yang masuk akal. Teman iStyle dapat mengetahui jawabannya melalui informasi dari K-Hub di bawah ini.

Sumber foto: Twitter (JYPETWICE_JAPAN)

Alasan Orang Korea Menghindari Skincare yang Mengandung Retinol

Pada tahun 2020, popularitas retinol sangat tinggi. Retino sempat dinobatkan menjadi salah satu produk skincare paling populer.

Masuk ke tahun 2021, tren retinol sebenarnya masih terus berlanjut. Apalagi banyak produk lokal yang merilis skincare berbasis retinol.

Baca Juga: 7 Brand Skincare Korea untuk Mencerahkan Wajah Agar Glowing

Namun jika Teman iStyle mengamati tren skincare di Korea, ternyata gak banyak produk yang mengandung retinol. Rupanya, wanita Korea memang menghindari skincare dengan retinol sejak awal. 

Menurut Alicia Yoon, founder dari brand Peach & Lily, wanita di Korea memang gak suka dengan skincare mengandung retinol karena terhitung terlalu keras untuk kulit wajah mereka. Bagi mereka, kulit yang sensitif gak cocok dengan retinol dan pasti selalu ada fase penyesuaian dengan kandungan itu. 

Kok bisa seperti itu? Jadi, saat pertama kali kamu menggunakan skincare dengan kandungan retinol ke dalam perawatan kulit sehari-hari, ada beberapa efek samping yang dapat dirasakan. 

Beberapa efek samping itu, seperti kulit mengelupas, terbakar, kering, hingga kemerahan. Butuh beberapa waktu hingga kulit Teman iStyle bisa menyesuaikan dengan retinol. 

Skincare dengan kandungan retinol memang mampu memberikan hasil hampir sempurna pada kulit wajah. Kulit menjadi bersih, halus, kencang, dan bening.

Kemampuan retinol ini didukung dengan kinerja memancing kolagen di dalam kulit sehingga membuat lebih mudah. Sayangnya gak semua jenis kulit bisa mentolerir retinol.

Kalau sudah memiliki kulit sensitif sejak awal, sebaiknya jangan pernah menggunakan retinol sama sekali. Butuh waktu yang jauh lebih lama dan efek samping semakin terasa seiring pemakaian.

Kondisi inilah yang membuat banyak wanita Korea menghindari skincare dengan kandungan retinol. Kandungan yang terhitung keras memang sudah mereka hindari sejak dini.

Berbanding terbalik dengan retinol, produk perawatan kulit Korea memang cenderung menghindari kandungan yang keras dan memberikan efek samping berlebih. Mereka lebih fokus memberikan kelembapan dan nutrisi pada kulit.

Baca Juga: 10 Produk Kecantikan Korea Terbaik Favorit Idol KPop

Oleh karena itu, retinol yang terkenal dengan fase purging menjadi dihindari, khususnya bagi kulit sensitif. Dengan sistem kerjanya yang mempercepat cell-turnover, akhirnya retinol memberikan efek samping cukup parah. 

Kulit menjadi lebih sensitif, termasuk dengan pancaran sinar matahari. Jika efek sampingnya sudah selesai pun, retinol membuat kulit menjadi lebih tebal, tentunya berbanding terbalik dengan tujuan banyak wanita Korea untuk memiliki wajah mulus.

Sumber foto: Google

Apa itu Retinol?

Pada dasarnya, retinol adalah vitamin dalam keluarga vitamin A yang banyak ditemukan dalam makanan. Biasanya digunakan sebagai suplemen makanan hingga kandungan dalam skincare.

Manfaat dari retinol yang paling terkenal adalah melawan tanda penuaan dan menghilangkan keriput. Dengan manfaatnya ini, banyak orang yang fokus menggunakan skincare retinol.

Retinol memang menjadi kandungan perawatan kulit yang cukup keras. Walaupun begitu, manfaatnya pun juga berbeda-beda sesuai kondisi kulit Teman iStyle. 

Ketika ada produk skincare yang menggunakan retinol, mereka menjual kata-kata “instan” sebagai efek positifnya. Namun wanita Korea gak menggunakan skincare untuk efek instan. 

Mereka percaya bahwa filosofi kecantikan ala Korea adalah konsistensi, bukan hasil instan. Langkah-langkah preventif dinilai lebih penting.

Baca Juga: Ide Makeup Red Velvet di Queendom, Mempesona!

Beberapa langkah itu termasuk memberikan hidrasi rutin ke kulit, memakai sunscreen, hingga menggunakan skincare dengan asupan antioksidan cukup. Pendekatan nutrisi juga difokuskan di sini agar kulit tetap sehat. 

Jadi sekarang kamu sudah mengetahui apa itu retinol dan mengapa orang Korea menghindari skincare yang mengandung retinol. Pernyataan Alicia Yoon pastinya sudah sangat masuk akal sehingga mungkin saja bisa mengubah pandangan kamu tentang retinol.

Untuk tetap menjaga kulit kamu tetap sehat tanpa efek samping yang keras, sebaiknya gunakan produk skincare Korea untuk melembapkan dan memberikan nutrisi maksimal. Sudah ada banyak produk skincare Korea yang tersedia di iStyle.id yang bisa kamu jadikan pilihan dalam rutinitas perawatan kulit sehari-hari, seperti Laneige Cream Skin Refiner.

Semoga informasi yang diberikan K-Hub dapat bermanfaat untuk Teman iStyle agar gak salah pilih produk skincare. Selain informasi di atas, K-Hub selalu memberikan update kecantikan ala Kpop setiap hari. Kamu bisa mendapatkan manfaat dari informasi yang diberikan K-Hub sekarang juga agar kulit tetap bersih, mulus, dan bersinar sepanjang hari.