Makeup ala Korea yang identik dengan warna-warna natural dan lembut sudah jadi trend di tanah air. Tentu gaya makeup ini agak berbeda dengan gaya makeup Indonesia yang kebanyakan dipengaruhi dari trend di Amerika atau Eropa. Sekilas makeup Indonesia terlihat menonjol atau bold. Kira-kira, apa sih perbedaan lainnya? Lebih detailnya, simak rangkuman iSTYLE tentang perbedaan makeup gaya Korea dan Indonesie di bawah ini ya.

1. Base

Orang indonesia biasanya menggunakan base atau primer makeup seperti foundation dengan warna yang pekat dan hasil matte. Terkadang, beberapa wanita juga melakukan contouring pada wajah mereka. Kalau orang Korea sendiri lebih sering menggunakan BB atau CC Cream sebagai base makeup. Mereka hampir tidak ada yang menggunakan teknik contouring lho.  Makanya hasil makeup Korea terkesan halus.

2. Eyes

Orang Indonesia suka dengan riasan mata yang bold dan on fleek. Biasanya alis wanita Indonesia dibuat melengkung pada bagian tulang untuk menampilkan kesan wajah yang dewasa. Penggunaan eye shadow juga lebih ke warna-warna gelap atau menonjol. Beda dengan riasan Korea yang cenderung terkesan alami. Penggunaan bulu mata palsu juga tidak lebih dramatis dibanding riasan Indonesia. Warna eye shadow yang dipakai berwarna cerah atau warna-warna nude. Biasanya alis wanita Korea juga dibuat lurus agar menampilkan kesan wajah yang lebih muda.

3. Lips

Makeup gaya Indonesia cenderung tampil full dan bervolume. Biasanya menggunakan lipstik matte dengan menutupi seluruh warna asli bibir. Sementara wanita korea lebih memilih menggunakan liptint dengan mengaplikasikannya dengan gradasi atau ombre.

3. Cheek

Untuk riasan pipi, orang Indonesia biasanya mengaplikasikan blush on di bawah tulang pipi dengan cukup tebal agar terlihat tirus atau menonjolkan tulang pipi mereka. Sedangkan wanita Korea biasanya menggunakan blush on dibawah mata hingga batas tulang pipi mereka untuk menampilkan kesan merona. Pilihan warnanya pun cenderung hanya pink atau peach saja.

Sumber: https://blog.istyle.id/apa-bedanya-makeup-korea-dan-indonesia/