Bagi sebagian orang mungkin sudah tidak asing lagi dengan menstrual cup. Menstrual cup adalah pengganti pembalut berbahan silicon yang ramah lingkungan dan bisa di gunakan berkali-kali. Cara menggunakanya adalah menstrual cup di masukan ke dalam miss V dalam kondisi duduk di toilet sehingga dapat menampung darah tanpa takut bocor. Kamu bisa menggunakan menstural cup selama 6 jam sehari tergantung banyaknya darah menstruasi yang keluar. Kalau Teman iStyle sudah merasa penuh tinggal di cuci dan bisa di gunakan lagi. Hari ini kita akan membahas kelebihan dan kekurangan dari menstrual cup, pertama kita bahas kelebihan nya dulu, mari kita ulas.
Sumber foto: Google
Lebih Hemat dan Ramah Lingkungan
Para perempuan setiap bulan pasti mengeluarkan uang untuk membeli pembalut. Tidak jarang ada yang sampai membeli 3-5 packs tiap bulannya. Dengan kamu menggunakan menstrual cup kamu tidak perlu mengeluarkan uang lebih untuk membeli pembalut. Kamu hanya perlu mengeluarkan uang sekali untuk membeli menstrual cup setelah itu bisa di gunakan sampai bertahun-tahun. Selain itu, menggunakan menstrual cup dapat membantu mengurangi limbah plastik, berbeda dengan limbah pembalut yang sama sekali tidak dapat di daur ulang. Coba bayangkan sudah berapa banyak limbah plastik yang di hasilkan dari pembalut.
Menampung Kapasitas Darah Lebih Banyak
Biasanya pembalut dapat menampung 7-10ml darah, lebih dari itu kita harus segera mengganti pembalut untuk terhindar dari bakteri dan kebocoran. Berbeda dengan menstrual cup, menstrual cup dapat menampung hingga 40ml tergantung ukuran menstural cup yang kamu gunakan. Menstrual cup dapat di gunakan maksimal12 jam, kalau sudah merasa penuh, Teman iStyle bisa membuang ‘isi’ lalu membersihkan menstrual cup dan di gunakan lagi.
Tidak Bau Akibat Keringat Menumpuk
Darah yang menumpuk, lembab dan bercampur dengan bakteri serta keringat dapat menyebabkan bau tidak sedap di area vagina. Selain bau tidak sedap, hal tersebut bisa menyebabkan iritasi dan juga gatal. Pernah gak Teman iStyle merasa gatal di area miss v ketika sedang menstruasi? Kalau pernah itu bisa jadi di karenakan iritasi dan bakteri. Apalagi kalau kamu malas mengganti pembalut, wah tidak hanya membuat bocor tapi tidak bagus juga untuk miss v kamu. Dengan menggunakan menstrual cup kamu tidak perlu khawatir masalah bau pada miss V, karena tidak ada keringat yang menumpuk di pembalut. Bye-bye bau.
Terasa Lebih Nyaman
Berbeda dengan pembalut yang kalau di gunakan terasa menggunakan sesuatu, menstrual cup sama sekali tidak berasa apapun kalau kamu benar cara menggunakannya. Lebih nyaman bergerak walaupun kamu aktif beraktivitas, menstrual cup tidak bikin bocor. Tidak perlu khawatir kamu juga tetap bisa buang air kecil walaupun menggunakan menstrual cup.
Selain kelebihan, sekarang kita lanjut ke kekurangan dari menstrual cup yuk Teman iStyle.
Sumber foto: Google
Agak Berantakan dan Chaos saat Membersihkan di Toilet Umum
Membersihkan dan mengganti pembalut di tempat umum lebih less messy di bandingkan dengan menstrual cup. Apalagi kalau kamu masih di tahap adaptasi, saat mengeluarkan menstrual cup dan membuang ‘isi’ pasti tangan kamu akan terkena darah menstruasi. Belum lagi kamu harus membersihkan menstural cup sebelum di gunakan kembali.
Susah Memperkirakan ‘Tampungan’
Menggunakan menstrual cup kita harus pintar-pintar mengira sudah berapa banyak tampungan yang di tampung oleh si menstural cup. Karena kita tidak bisa melihat sudah berapa banyak, kecuali kita mengeluarkan cup tersebut. Biasanya mengira-ngira dengan hitungan jam.
Butuh Adaptasi Pemakaian
Bentuk menstrual cup yang intimidating bikin kita maju-mundur ingin menggunakannya. Butuh teknik dan waktu secara pemakaian. Pertanyaan yang sering terlintas mengenai menstrual cup adalah ‘bagaimana cara menggunakannya?, apa yang di rasakan?’ merasa takut mencoba untuk pemakaian awal. Tapi menurut orang-orang yang sudah menggunakan menstrual cup beranggapan akan terasa lebih nyaman menggunakan menstrual cup di bandingkan pembalut.
Maintenance Menstrual Cup
Selain di cuci, menstrual cup perlu disterilisasikan setelah pemakaian sebelum di gunakan kembali. Kalau kamu menggunakan secara sembarangan dan tidak bersih bisa membahayakan untuk diri kamu sendiri dalam segi kesehatan di area miss v. Di sarankan memiliki dua menstrual cup sebagai cadangan.
Sumber foto: Google
Cara Membersihkan Menstural Cup
Menstrual cup yang baru di beli jangan langsung di gunakan ya Teman iStyle, harus di rebus dulu selama 5 menit. Setelah pemakaian kamu perlu membuang ‘isi’ yang ada di menstrual cup sambil dibersihkan dengan air mengalir, cuci dengan sabun kalau bisa yang non-perfume. Pastikan tidak ada darah yang menempel di area menstrual cup ya Teman iStyle, setelah itu kamu bisa rendam menstrual cup dengan cairan anti bakteri selama 10-15 menit, keringkan kalau sudah selesai dan bisa di gunakan kembali. Jika menstruasi selesai, kamu perlu merebus lagi menstrual cup selama 5 menit sebelum di simpan.
Setelah membaca ulasan di atas, apakah Teman iStyle sudah mulai terpikirkan untuk beralih dari pembalut ke menstrual cup?
Comments
You must Register or Login to post a comment.