Halo semuanya! Kembali lagi dengan Filia! Hari ini aku mau
sharing apa sih perbedaan di antara jenis-jenis
eyeliner yang ada dan secara keseluruhan membahas kelebihan dan kekurangan dari setiap jenisnya. Untuk artikel kali ini, aku akan bahas
eyeliner pensil,
eyeliner liquid,
eyeliner pen dan
eyeliner gel. So let’s go!
1. Eyeliner Pensil

Nah, ini jenis
eyeliner yang mungkin kalian semua pasti kenal banget (Psst,
my first eyeliner juga adalah pensil
eyeliner, kalau kalian?) dan seiring berjalannya waktu, eyeliner pensil yang tadinya harus diserut jadi sudah tinggal diputer untuk memanjangkan.
Eyeliner pensil memang bisa dibilang paling mudah untuk digunakan atau dicari dimana-mana karena harganya yang terjangkau.
Menurut aku,
eyeliner pensil tidak mempunyai daya tahan yang lama, terutama kamu yang mempunyai mata cenderung berair atau kelopak mata yang berminyak. Jadi,
eyeliner pensil justru cocok untuk
makeup look yang
smudgey/smokey karena penggunaan yang bisa untuk di-
smudge (diratakan dengan jari)
Walau begitu,
eyeliner pensil ini paling cocok untuk mengisi bagian
waterline karena teksturnya yang lembut sehingga tidak gampang mengiritasi
waterline yang memang lebih sensitif.
Eyeliner pensil juga cocok untuk mengisi garis mata bawah, apalagi dengan warna krem/putih untuk memberikan kesan mata yang lebih besar dan cerah!
TIPS:
Untuk memperpanjang
lasting power dari
eyeliner - layer eyeliner dengan
eyeshadow dengan warna yang sama tipis-tipis untuk meng-
set eyeliner kamu!
2. Eyeliner Liquid
Eyeliner liquid ini mempunyai ujung kuas, dan tergantung dari produknya jenis-jenis kuasnya pun berbeda. Dibanding dengan
eyeliner pensil, warna dari
liquid eyeliner lebih “keluar” - jadi untuk kalian yang ingin eksperimen dengan eyeliner warna-warni, aku paling sarankan untuk mencari
colorful eyeliner dengan jenis
liquid ini!
Eyeliner liquid juga cenderung punya lasting power yang lebih panjang daripada
eyeliner pensil, jadi kalau eyeliner pensil tidak mempan di mata kamu, mungkin sudah saatnya untuk berpindah ke eyeliner liquid. Bentuk dari
eyeliner liquid ini biasanya sulit untuk dipakai pemula (karena biasanya kita pegang bentuk pensil tapi kali ini bentuknya seperti cat kuku yaaa), apalagi karena ada beberapa produk yang kuasnya lebar.
Hanya,
eyeliner liquid ini memang paling ekonomis di antara jenis-jenis
eyeliner lain. Tidak hanya karena isinya paling banyak juga, harganya yang juga cukup terjangkau, hanya butuh sedikit untuk bisa membuat
winged liner.
TIPS:
Cari produk
eyeliner liquid dengan ujung kuas yang tipis, karena akan sangat memudahkan pemakaian girls!
[caption id="attachment_11675" align="aligncenter" width="800"]
Cathydoll, Rp 70.800[/caption]
BACA JUGA :

3. Eyeliner Gel
Eyeliner gel ini biasanya bentuknya lebih padat daripada
eyeliner lainnya dan berbentuk pot. Sedihnya, untuk pemakaian
eyeliner gel biasanya kita harus investasi kepada aplikator yaitu kuas
eyeliner - tapi dengan begitu kita bisa cari kuas seperti apa yang kita paling cocok untuk pakai. Tapi jangan kawatir, sekarang juga banyak kok produk
gel liner yang sudah ada aplikatornya :)
Pemakaian
eyeliner gel ini bisa dibilang paling natural di antara eyeliner lainnya karena biasanya warnanya paling lembut dan hasilnya yang matte di mata.
Lasting power-nya juga mantap dan pilihan warnanya juga banyak!
Menurut aku, pemakaian
gel liner itu sangat banyak. Tidak hanya jadi
eyeliner, bisa juga jadi
cream eye shadow loh kalau kita ratakan ke kelopak mata! Selain itu, eyeliner gel juga bisa kita
smudge dan ratakan untuk hasil yang lebih
smokey. Kalau kamu mau investasi dan beli
gel liner,
make sure untuk tutup rapat tutup gelnya karena
gel liner cenderung cepat kering, apalagi kalau kamu ceroboh :(
TIPS:
Untuk aku, ketika dandanin orang lain aku paling suka pakai
gel liner loh - karena tidak hanya mudah aplikasinya, produk gel ini cepat banget kering di kelopak mata jadi lebih nyaman.

4. Eyeliner Pen
Eyeliner pen ini adalah produk yang paling aku saran-sarankan untuk kalian yang ingin buat winged liner dan masih pertama kali mencoba-coba
eye liner karena desainnya yang sangat mudah untuk diaplikasikan.

Biasanya, ada dua jenis tip (ujung) untuk pen liner, ada yang ujung kuas dan ujung spidol. Ujung kuas memang bisa memberikan hasil winged liner yang lebih tajam, tapi untuk kalian yang baru coba-coba, ujung spidol tetap paling mudah untuk aplikasinya.

Secara harga dan sisi ekonomisnya, produk ini memang mungkin jatuhnya bisa paling mahal di antara produk lain karena isinya yang memang lebih sedikit. Tapi don’t worry! Sekarang banyak sekali produk pen liner lokal yang harganya terjangkau dan kualitasnya baik!
TIPS:
Supaya
eyeliner-nya tetap lancar keluarnya, simpan
eyeliner kamu dengan keadaan terbalik supaya lancar terus!
Nah, itu dia kelebihan dan kekurangan secara keseluruhan dari jenis-jenis
eyeliner. Semoga membantu dan
I’ll see you next time! xx
Sumber: https://blog.istyle.id/jenis-jenis-eyeliner-yang-perlu-kamu-ketahui/
Comments
You must Register or Login to post a comment.