Ramadhan adalah bulan yang plaing ditunggu-tunggu oleh umat muslim di seluruh dunia. Pada bulan suci ini, umat muslim diwajibkan menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh, gak boleh makan dan minum mulai dari waktu subuh hingga maghrib.
Meskipun gak mendapatkan asupan makanan dan minuman selama beberapa jam, puasa Ramadhan justru memberi berbagai manfaat baik untuk kesehatan tubuh maupun kesehatan mental lho. Salah satu manfaat puasa bagi kesehatan adalah bisa menurunkan berat badan.
Lalu manfaat apalagi yang bisa didapatkan dari menjalankan puasa ini? Berikut K-Hub sudah merangkum 5 manfaat puasa Ramadhan untuk Kesehatan tuuh dan juga ketenganangan jiwa. Simak lengkapnya di bawah ya!
Baca Juga:
Mengenal Acar Kuning Korea (Danmuji), Makanan Pendamping Sehat untuk Sahur yang Bergizi
Manfaat puasa bagi kesehatan yang pertama adalah membantu mengontrol kadar gula darah. Beberapa studi menyebutkan, berpuasa dapat membantu mengontrol kadar gula darah agar tetap stabil, sehingga bermanfaat untuk pasien diabetes.
Selain itu, manfaat puasa Ramadhan juga dapat menurunkan resistensi insulin, sehingga sensitivitas tubuh terhadap insulin meningkat. Perjalanan glukosa dari jaringan peredaran darah menuju ke sel-sel tubuh juga semakin efisien.
Namun, sebelum berpuasa, penyandang diabetes yang mengonsumsi obat atau insulin tetap harus berkonsultasi dulu dengan dokter. Tujuannya agar gak ada penurunan kadar gula darah secara drastis yang justru dapat membahayakan pasien.
Beberapa orang mungkin keliru menganggap kalau puasa dapat menurunkan metabolisme. Justru, salah satu manfaat puasa adalah membantu meningkatkan metabolisme tubuh lho, dikarenakan tubuh tetap mendapatkan asupan makanan saat sahur dan berbuka.
Puasa sepanjang hari membuat metabolisme lebih efisien karena adanya pelepasan hormon adiponektin. Hormon ini membantu setiap sel organ dan otot tubuh menyerap lebih banyak nutrisi. Semakin banyak nutrisi yang diserap, semakin baik pula tubuh menjalankan berbagai fungsinya.
Berikutnya, manfaat puasa untuk kesehatan adalah pengaruhnya terhadap kesehatan otak. Puasa diketahui dapat mendorong produksi protein yang mendukung pembentukan dan perkembangan saraf.
Protein tersebut akan mendorong sel punca (induk) di otak untuk mengeluarkan sel-sel saraf baru sehingga timbul berbagai reaksi kimia yang berdampak baik terhadap sistem kerja otak. Hal tersebut dapat meningkatkan fungsi dan kemampuan kognitif. Karena dapat membantu meredakan peradangan, berpuasa juga diyakini dapat mencegah masalah neurodegeneratif, seperti Alzheimer dan Parkinson.
Baca Juga:
Dijamin Enak! Ini Resep Ayam Korea untuk Menu Takjil Bersama Keluarga
Beberapa manfaat puasa bagi mental adalah mengatasi stres lebih baik, meningkatkan suasana hati, serta lebih mudah beradaptasi dengan perubahan. Hal ini dikarenakan ketika berpuasa, jumlah hormon kortisol yang diproduksi kelenjar adrenal lebih stabil sehingga bisa mengurangi stres.
Selain itu, pembatasan asupan karbohidrat, lemak, dan lain-lain dalam beberapa minggu akan meningkatkan kemampuan berpikir. Apabila otak mampu berpikir jernih, maka emosi akan terkontrol dan stres dapat diminimalkan.
Puasa dapat membantu meningkatkan hubungan sosial dengan memberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dengan orang lain.
Aktivitas beribadah dan beramal sosial dapat menguatkan nilai sosial dan nilai keagamaan seseorang. Orang yang dermawan dekat dengan sang pencipta dan manusia.
Nah itu dia 5 manfaat puasa Ramadhan untuk Kesehatan tubuh dan juga Kesehatan mental untuk ketenangan jiwa. Semangat selalu puasanya ya Teman iStyle!
Baca Juga:
Resep Makanan Korea Halal Bisa Coba di Rumah untuk Persiapan Ramadan
Comments
You must Register or Login to post a comment.